SISTEM PENCERNAAN
MAKANAN PADA HEWAN
DISUSUN OLEH
KELOMPOK TROMBOSIT :
NURWANDI
MAHRIANI
KHAIRIL AZWAR
SRI WIDYA SARI
ISMA
SMAN 1 BONTOMARANNU
TAHUN PELAJARAN
2011/2012
HASIL PENELITIAN SISTEM
PENCERNAAN
PADA HEWAN
A. TUJUAN
PENELITIAN : Mengidentifikasi sistem
pencernaan makanan pada hewan.
B. MANFAAT
PENELITIAN : Untuk dapat mengetahui
sistem pencernaan pada hewan.
C. HIPOTESA : Sistem pencernaan pada hewan terbagi
atas mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, anus.
1. Mulut,
adalah sistem pencernaan makanan yang paling pertama dilewati oleh makanan yang
berfungsi untuk mengunyah dan menghancurkan makanan yang masuk ke dalam mulut.
2. Kerongkongan
(esophagus), adalah sistem pencernaan makanan setelah mulut yang berfungsi
untuk mentransfer makanan ke lambung. Disamping kerongkongan terdapat tembolok.
Tembolok merupakan pelebaran kerongkongan yang berfungsi menyimpan makanan
untuk sementara waktu.
3. Lambung,
terdiri dari dua bagian yaitu lambung kelenjar dibagian depan dan lambung pengunyah
(empedal) dibagian belakang. Fungsi dari empedal yaitu untuk membantu
menghancurkan biji-biji yang ditelan.
4. Sistem
pencernaan selanjutnya terjadi pada usus halus. Enzim yang dihasilkan oleh
pankreas dan empedu yang dihasilkan oleh hati dialirkan ke dalam usu halus.
5. Usus
besar, di dalam usus ini makanan sudah berwujud dalam bentuk ampas. Adanya
bakteri saprofit , yaitu Eschercia Coli.
6. Anus.
Feses akan di dorong oleh otot-otot polos di sekitarnya menuju ke anus dan
tertimbun di situ dan akhirnya menyebabakan seseorang merasa ingin buang air
besar.
D. METODE
PENELITIAN
1. Alat
dan Bahan
a. Alat
-
Pinset
-
Gunting
-
Pentul
-
Wadah
-
Pisau bedah
-
Cutter
b. Bahan
-
Anak ayam
-
Kelinci
-
Kadal
-
Alkohol
-
Kapas
2. Cara
dan Langkah-Langkah Kerja
a. Bedah
Ayam
-
Bius anak ayam dengan
alkohol hingga ia pingsan. Hal ini bertujuan agar anak ayam tersebut tidak
merasa kesakitan pada saat di bedah.
-
Tusuk kaki dan sayap
anak ayam dengan pentul. Hal ini bertujuan agar anak ayam tidak memberontak
pada saat di bedah.
-
Belah anak ayam mulai
dari dubur samapai kerongkongan.
-
Keluarkan alat-alat
pencernaan pada anak ayam.
-
Ukurlah alat-alat
pencernaan anak ayam tersebut.
b. Bedah
Kelinci
-
Bius kelinci tersebut
kelinci dengan alkohol hingga ia pingsan. Hal ini bertujuan agar kelinci yidak
merasa kesakitan pada saat di bedah.
-
Peganglah keempat kaki
kelinci agar tidak memberontak pada saat di bedah.
-
Iris badan kelinci dari
bawah hingga ke esophagus dan keluarkan alat-alat pencernaannya.
-
Ukurlah alat-alat
pencernaan yang terdapat pada kelinci tersebut.
c. Bedah
Kadal
-
Bius kadal hingga
pingsan agar kadal tidak merasa kesakitan pada saat di bedah.
-
Belah kadal mulai dari
bawa hingga atas dan keluarkan alat-alat pencernaannya.
-
Pisahkan alat-alat
pencernaannya dan ukur, kemudian beri nama agar lebih mudah untuk
membedakannya.
3. Hasil
Penelitian
Hasil
penelitian anak ayam
Dari
hasil penelitian yang kami lakukan di dapatkan alat-alat pencernaan pada ayam
yaitu:
-
Mulut, adalah sistem
pencernaan makanan yang paling pertama
dilewati oleh makanan yang berfungsi untuk mengunyah dan menghancurkan
makanan yang masuk ke dalam mulut. Di dalam mulut ayam terdapat paruh yang
berfungsi untu mengambil makanan.
- Kerongkongan
(esophagus), adalah sistem pencernaan makanan
setelah mulut yang berfungsi untuk mentransfer makanan ke lambung.
Disamping kerongkongan terdapat tembolok. Tembolok merupakan pelebaran
kerongkongan yang berfungsi menyimpan makanan untuk sementara waktu.
-
Lambung, terdiri dari
dua bagian yaitu lambung kelenjar dibagian depan dan lambung pengunyah
(empedal) dibagian belakang. Fungsi dari empedal yaitu untuk membantu
menghancurkan biji-biji yang ditelan.
-
Sistem pencernaan
selanjutnya terjadi pada usus halus. Enzim yang dihasilkan oleh pankreas dan
empedu yang dihasilkan oleh hati dialirkan ke dalam usu halus.
-
Usus besar, di dalam
usus ini makanan sudah berwujud dalam bentuk ampas. Adanya bakteri saprofit ,
yaitu Eschercia Coli.
-
Anus. Feses akan di
dorong oleh otot-otot polos di sekitarnya menuju ke anus dan tertimbun di situ
dan akhirnya menyebabakan seseorang merasa ingin buang air besar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar